Senin, 08 Juni 2015

Hello, June!

Akhirnya aku memutuskan sebuah pilihan yang amat sulit bagiku. Keputusan yang entah masih terasa hambar, tapi aku percaya ke depan Allah kan tunjukkan mengapa aku harus melewati ini.

Sedari dulu aku hidup dalam lingkungan pertemanan dengan asas "Susah sama susah, senang sama senang." yang menjadikan hingga belasan tahun jalinan persahabatanku dengan teman-teman sangat awet. Mungkin banyak di luar sana yg menganggap asas ini hanya akan merugikan diri mereka. Tapi bagiku justru hal tsb merupakan nilai hidup yg amat berharga yang tak kan bisa dinilai dan dibandingkan dengan karir, pencapaian ataupun harta benda. Mereka semua bs dicari, tp keberkahan persahabatan harus dibangun semenjak dini. Keberkahan persahabatan dunia dan akhirat.

Asas diatas bukan menjadikan kita menjadi manusia yang lemah, ataupun tidak bisa menggapai pencapaian-pencapaian gerilya yg selama ini orang tafsirkan seenak jidat mereka: menang kompetisi, ke luar negeri, kuliah di universitas negeri, kerja bergengsi, dll. Padahal di luar itu nilai yg paling penting adalah ketika kita mampu bersyukur dan dgn itu memahami diri sendiri dan orang lain.

Sebenarnya banyak hal yang ingin aku tuliskan. Tapi nanti saja, aku tunggu proses pembelajaranku dulu, hingga rasa tak enak ini akan terjawab oleh perantara yg Allah berikan. Yang jelas aku belajar bahwa sebuah ikatan persaudaraan tak selamanya dianggap oleh orang lain sebagai jembatan menuju keberkahan. Tapi satu hal, jika kamu merasa itu hal yang tak tepat, jgn jadikan sikapmu sama, jangan jadikan dirimu terbawa perasaan yang melelahkan. Tetap berproses, tetap berjalan.. Allah selalu memberikan jawaban-jawaban yang akan membuatmu belajar . Dan..Memang sudah ditunjukkan kan? :)

****
Entah sampai berapa lama, aku akan menonaktifkan social media kecuali Instagram dan aktivitas menulis di blog. Hiruk pikuk diluar sana sungguh terlalu berisik dan terasa hambar. Mungkin lebih baik berkarya tanpa banyak memegang gadget, membangun mimpi bersama kedua kesayanganku dalam kenyamanan yang sebenarnya. Sampai jumpa dunia maya!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar